46. Allah menjelaskan keadilan-Nya terhadap para hamba: “Barangsiapa yang mengerjakan amal shalih dengan mentaati Allah, maka manfaat dari amalannya itu akan kembali kepada dirinya sendiri. Dan barangsiapa yang berbuat buruk dengan bermaksiat terhadap Allah dan rasul-Nya, maka mudharat dari keburukannya itu akan kembali pada dirinya sendiri juga.

Hidup adalah tentang perjalanan. Pada hakikatnya, semua akan kembali kepada sang pencipta alam semesta. Bekal yang perlu dipersiapkan untuk pulang hanyalah satu, yaitu ketaatan kepada Allah SWT. Kematian pasti tidak ada yang tahu, kan. Ia bisa datang kapan saja, dan di mana saja tanpa kita ketahui.

Terserah kita untuk memilih kepuasan dan rasa syukur sekarang dan berhenti membayangkan bahwa kita harus memiliki segalanya dengan sempurna sebelum kita akan bahagia (Joanna Gaines). Mengakui kebaikan yang sudah kamu miliki dalam hidup adalah dasar untuk semua kelimpahan (Eckhart Tolle). Terima kasih adalah doa terbaik yang bisa diucapkan siapa 1. Meningkatkan Harga Diri. Sifat baik dari diri kita akan memantul dan kembali pada diri kita sendiri. Perasaan positif akan membanjiri pikiran Anda dan akan mencapai kebahagiaan. Kebahagiaan ini akan meningkatkan harga diri Anda. 2. Menurunkan Stres. Berbuat baik mengurangi hormon kortisol.
Ada variasi penjabaran dari para ulama tafsir mengenai isi surat Al-Isra ayat 15, misalnya sebagaimana tercantum: 📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia. Barangsiapa berada di atas petunjuk dan mengikuti jalan kebenaran, maka sesungguhnya pahala perbuatan itu hanya kembali kepadanya. Dan barangsiapa melenceng dan mengikuti
Jadi, sebaiknya kita langsung melakukan setiap kebaikan yang terbesit di dalam hati atau pikiran selagi kita mampu. Kerjakan dengan baik setiap peluang kebaikan yang datang. Bisa jadi Allah SWT. lebih percaya pada kita yang akan melakukannya dibandingkan orang lain. Kita juga tidak pernah tahu hal-hal baik apa saja yang menanti di belakangnya.
Ampunan Allah begitu luas. Kita patut meminta ampun pada-Nya atas dosa-dosa tersebut dan benci kembali pada masa lalu yang suram. Daftar Isi tutup. 1. Renungan Hadits “Tiga Tanda Manisnya Iman”. 2. Lebih Memilih Tidak Terjerumus dalam Maksiat. 3. Yang Dahulu Berada dalam Kegelapan Maksiat.
*Suatu kebaikan itu akan melahirkan kebaikan berikutnya * Amal kebaikan seorang Muslim tidak akan berhenti begitu saja setelah selesai
Oleh itu, dengan meningkatkan semangat kejiranan, perpaduan akan bertambah utuh dan teguh. Jadi, dalam setiap masa, kita mestilah sentiasa berusaha untuk memastikan semangat kejiranan sentiasa terpelihara supaya negara kita sentiasa aman, harmoni dan sejahtera. Karangan lain: Cara-cara Memupuk Semangat kejiranan.
Iman kita bertambah ketika kita selalau berada dalam amal kebaikan sebaliknya iman kita akan berkurang ketika kita malas melakukan kebaikan, sebagaimana hadits Nabi Muhammad Saw: “Tiga perkara yang apabila terdapat dalam diri seseorang, maka ia akan merasakan manisnya Iman: Menjadikan Allah dan RasulNya lebih dicintainya melebihi dari selain
Maka atas kesedaran ini, murid-murid saya dealer emas Public Gold di bawah G100 Network sentiasa diingatkan supaya fokus buat kebaikan kepada semua. Kebaikan itu pasti akan kembali kepada diri sendiri. Jauhi dosa-dosa dalam bisnes. Dosa itu lambat laun akan menjatuhkan diri kita sendiri. Dosa-dosa itu pasti akan menghatui kita satu hari nanti.
n0Hc5SK.
  • h5vp9rv7b5.pages.dev/238
  • h5vp9rv7b5.pages.dev/847
  • h5vp9rv7b5.pages.dev/400
  • h5vp9rv7b5.pages.dev/338
  • h5vp9rv7b5.pages.dev/110
  • h5vp9rv7b5.pages.dev/439
  • h5vp9rv7b5.pages.dev/498
  • h5vp9rv7b5.pages.dev/583
  • kebaikan akan kembali kepada diri kita